Jumat, 04 Februari 2011

EKONOM I SEBAGAI ILMU

         Di dalam bangunan ilmu pengetahuan yang besar, ilmu ekonomi tergolong ke dalam ilmu sosial karena ia menjadikan manusia sebagai objeknya.Namun, sebagai ilmu sosial, ilmu ekonomi disebut maharani ilmu - ilmu sosial karena kemampuannya untuk menerapkan metode kuantitatif di dalam analisis - analisisnya.
         Dalam analisis - analisis ilmu ekonomi, dipergunakan berbagai alat, yakni :
  1. metode kuantitatif dan metode kualitatif
  2. metode induksi dan metode deduksi
  3. matematika dan statistika, yang bersama - sama dengan teori ekonomi, membentuk suatu cabang ilmu ekonomi yang disebut ekonometri.
        Sementara itu, ilmu ekonomi yang luas itu terbagi pula menjadi tiga bagian, yakni ilmu ekonomi deskriptif, ekonomi teori, dan ekonomi terapan. Sementara itu, ekonomi teori itu sendiri, secara garis besar hanya berisi dua pokok pembicaraan. Pertama adalah teori ekonomi mikro, yang membicarakan mengenai business firms, pembetukan harga produk, serta alokasi sumber - sumber produktif pada perusahaan individual. Kedua adalah teori ekonomi makro, yang membicarakan perekonomian secara keseluruhan.
          Sesuai dengan bidang yang dibahas, maka teori ekonomi mikro (microeconomic theory) itu di sebut juga sebagai teori harga (price theory ), atau teori ekonomi tentang perusahaan ( economics of the firm ). Sejalan dengan itu, teori ekonomi makro ( macroeconomics theory ) juga mempunyai sebutan lain, yakni teori kesempatan kerja ( employment theory) atau analisis pendapatan nasional (national income analysis). Berbeda dengan teori ekonomi mikro yang boleh dikatakan telah berhenti (atau lambat sekali ) berkembang, teori ekonomi mikro sanantiasa berkembang dari waktu ke waktu melalui perkembangan pemikiran tokoh - tokohnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar